Sifat-sifat umum
gelombang :
a. Dapat Dipantulkan (Refleksi)
Pada proses pemantulan gelombang
berlaku: • • gelombang datang d, garis
normal N dan gelombang pantul p
terletak pada satu bidang datar
sudut datang (i) = sudut pantul (r).
Gelombang dapat dipantulkan
b. Dapat Dibiaskan (Refraksi) Di
dalam pembiasan gelombang akan
berlaku Hukum Snellius:Gelombang
dapat dibiaskan • gelombang datang
dari medium kurang rapat (n1) menuju
medium lebih rapat (n2) akan
dibiaskan mendekati garis normal,
begitu juga sebaliknya. n2 v1 sin i = =
= kontanta n1 v2 sin r • karena v = f .
λ dan f adalah konstan pada saat
gelombang melalui bidang batas n1-n2
maka λ1 sin i = λ2 sin r
c. Dapat Dipadukan (Interferensi)
Interferensi adalah perpaduan
antara dua buah gelombang atau lebih
pada suatu tempat pada saat yang
bersamaan. Interferensi dapat terjadi
bila gelombang melalui selaput tipis
atau celah ganda maupun kisi-kisi.
Gelombang dapat dipadukan melalui
selaput tipis Drs. Pristiadi Utomo,
M.Pd. 4 Drs. Pristiadi Utomo, M.Pd.
Gelombang dapat dipadukan melalui
celah ganda, beberapa pola
interferensi yang berbeda-beda
bergantung pada jarak antara dua
celah
d. Dapat Dilenturkan (Difraksi)
Lenturan gelombang dapat terjadi jika
gelombang gelombang sampai pada
suatu penghalang yang berupa celah
sempit. Jadi, jika gelombang melewati
celah sempit atau penghalang maka
titik titik pada celah yang sempit itu
akan menjadi sumber gelombang yang
baru dan meneruskan gelombang itu ke
segala arah. Gelombang dapat
dilenturkan melalui celah sempit
e. Dapat Diserap Arah Getarnya
(Polarisasi) Pengertian polarisasi
hanya untuk gelombang transversal.
Polarisasi berkaitan dengan arah
getar gelombang medan magnet dan
medan listriknya. Cahaya alam
(cahaya tampak) termasuk gelombang
transversal, dan merupakan
gelombang yang dapat terpolarisasi.
Beberapa jenis bahan dapat
mempolarisasikan cahaya dinamakan
polarisator.
0 komentar:
Posting Komentar