Senin, 25 Februari 2013

Cara kerja mesin cuci

Mesin cuci sudah menjadi kebutuhan
sehari-hari di rumah tangga. Cara kerja
mesin cuci ini sangat sederhana dan
mudah dipahami.
Mesin cuci digerakan oleh motor listrik
satu fasa. Motor ini dapat bergerak dua
arah untuk mengucek pakaian saat di
cuci. Motor dihubungkan ke bak cuci
atau agitator dengan belt dan roda
pemutar (pully).
Mesin cuci ada yang pengisiannya dari
depan, biasanya mesin cuci ini proses
pencucian pakaian sudah otomatis mulai
dari tahap pencucian sampai
pengeringan. Yang kedua mesin cuci
yang pengisiannya dari atas, ada yang
otomatis ada juga yang tidak. Tapi pada
prinsipnya cara kerja mesin cuci baik
yang manual maupun otomatis hampir
sama.
Cara kerja mesin cuci otomatis
Pertama pakaian kotor dimasukan
kedalam drum atau bak mesin cuci.
Kontrol (alat elektronik yang mengatur
semua pergerakan mesin cuci) akan
mendeteksi berapa berat dari pakaian
(dengan mengetahui berapa beban
motor), setelah berat pakaian diketahui
kontrol akan mengatur level air, waktu
cuci, waktu bilas, waktu pengeringan,
dan membuka katup air masuk (water
inlet valve). Setelah level air tercapai
katup air masuk akan ditutup dan
agitator mulai berputar untuk
menciptakan putaran air.
Bila kontrol telah mendeteksi waktu cuci
habis, motor akan berhenti memutar
agitator dan katup buang pun dibuka
sehingga air hasil pencucian dibuang
keluar. Setelah air buangan di buang,
drum tempat pakaian akan berputar
untuk membuang sisa-sisa air yang ada
di dalam pakain.
Setelah itu katup bilas ditutup dan katup
air masuk dibuka air pun masuk ke drum
mesin cuci, bila level sudah sampai
katup air masuk pun ditutup dan mesin
cuci pun mulai membilas. Jika waktu
bilas sudah habis, maka kontrol akan
membuka katup buang dan air bilasan
pun keluar. Setelah itu proses
pengeringan pun dilakukan dengan jalan
memutar drum mesin cuci. Jika waktu
pengeringan sudah habis maka mesin
cuci pun berhenti secara otomatis dan
proses pencucian telah selesai.
Berikut ini adalah komponen-komponen
mesin cuci dan kegunaanya.
1. Leveling feet berfungsi untuk
mengatur kedataran mesin cuci agar
saat mesin cuci beroperasi tidak
terjadi getaran atau vibrasi.
2. Motor berfungsi untuk memutar
agitator yang akan mencuci pakaian
3. Agitator merupakan bilah yang dapat
bergerak memutar bolak balik,
berfungsi untuk menciptakan
pusaran air 9untuk mengucek
pakaian)
4. Drum merupakan tempat pakain
kotor yang akan dicuci
5. Lid switch berfungsi untuk
mengontrol apakah tutup (lid) dalam
keadaan terbuka atau tertutup. Bila
tutup mesin cuci terbuka maka
mesin cuci tidak bisa beroperasi,
switch ini berfungsi sebagai
pengaman
6. Control dan Monitor merupakan
otak dari mesin cuci. Pada mesin
cuci otomatis alat ini dapat
mengatur waktu pencucian, waktu
bilas, level air, dan waktu
pengeringan. Dengan alat ini mesin
cuci akan bekerja otomatis mulai
dari pakaian kotor masuk sampai
kering.
7. Water inlet valve berfungsi
mengatur air yang masuk ke mesin
cuci berdasarkan perintah alat
kontrol
8. Drain Hose merupakan saluran
buang dari air hasil pencucian

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates